Ustadz Firanda Andirja
  • HOME
  • AL QURAN
  • AQIDAH
  • BANTAHAN
  • FIQIH
  • KHUTBAH
  • SIROH NABI
No Result
View All Result
Ustadz Firanda Andirja
  • HOME
  • AL QURAN
  • AQIDAH
  • BANTAHAN
  • FIQIH
  • KHUTBAH
  • SIROH NABI
No Result
View All Result
Ustadz Firanda Andirja
Home FIQIH

Lebaran Haji, Makan “Hati”

admin by admin
July 30, 2020
in FIQIH
Reading Time: 2 mins read
0
Tafsir Surat Al Muthaffifin – Tafsir Juz ‘Amma

Lebaran Haji, Makan “Hati”

Oleh: DR. Firanda Andirja, Lc. MA.

(DOWNLOAD PDF)

Bagi yang hendak berkurban maka disunnahkan untuk tidak makan dan minum setelah subuh hingga selesai shalat dan menyembelih sembilahannya lalu makan dari sembelihannya tersebut.

Dari Buraidah radhiallahu ánhu berkata :

Related Post

Panduan Tata Cara dan Bacaan Ruqyah Syar’iyyah (Free Ebook)

Adab-adab Dalam Menyembelih Hewan Qurban

Hukum Menyembelih Hewan Kurban Di Malam Hari

Puasa Sunnah Syawal

كَانَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: ” لَا يَغْدُو يَوْمَ الْفِطْرِ حَتَّى يَأْكُلَ، وَلَا يَأْكُلُ يَوْمَ الْأَضْحَى حَتَّى يَرْجِعَ فَيَأْكُلَ مِنْ أُضْحِيَّتِهِ

“Adalah Rasululllah shallallahu álaihi wasallam tidaklah pergi untuk shalat íedul Fithri hingga makan (terlebih dahulu), dan beliau tidaklah makan ketikah hari Íedul Adha hingga beliau pulang (dari shalat íed) maka beliapun makan dari sembelihan beliau” (HR Ahmad no 22984 dengan sanad yang hasan)

Namun hal ini tidaklah wajib, jika seseorang makan dan minum sebelum makan dari sembelihannya dan makan dan minum sebelum shalat íed juga maka tidak mengapa. Terlebih lagi jika ternyata sembelihannya dipotong setelah dzuhur misalnya, apalagi baru disembelih pada hari berikutnya, dari pada menahan lapar, terlebih lagi hari lebaran diharamkan berpuasa.

Adapun orang yang tidak berkurban maka diberi pilihan, ia boleh makan sebelum shalat atau setelah shalat. Manshur al-Buhuti berkata :

وَيُسَنُّ الْإِمْسَاكُ فِي الْأَضْحَى حَتَّى يُصَلِّيَ … لِيَأْكُلَ مِنْ أُضْحِيَّتِهِ ….إنْ كَانَ يُضَحِّي وَإِلَّا خُيِّرَ بَيْنَ أَكْلِهِ قَبْلَ الصَّلَاةِ وَبَعْدَهَا

“Disunnahkan untuk puasa (tidak makan dan tidak minum) pada hari iedul adha hingga ia shalat… agar ia makan dari sembelihannya… jika dia berkurban. Jika tidak berkurban, maka ia diberi pilihan antara makan sebelum shalat atau setelah shalat” (Kasyaaf al-Qinaa’ 2/51).

Sebagian ulama memandang meskipun tidak berkurban, lebih utama tetap tidak makan sebagaimana orang yang berkurban. Hal ini demi untuk menjaga sunnah Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam, agar tidak ditinggalkan (lihat Syarh Mukhtashor Kholil, Al-Khurosyi 2/102)

Peringatan :

Disukai agar yang pertama dimakan dari hewan sembelihan adalah hatinya. Ini adalah pendapat fuqoha dari 4 madzhab, yaitu madzhab Hanafi (lihat Hasyiat at-Thohthoowi ‘laa Marooqi al-Falaah, Ath-Thohthoowi al-Hanafi hal 536) madzhab Maliki (Lihat Syarh Mukhtashor al-Kholil, al-Khurosy 2/102, madzhab Syafií (lihat al-Umm, Asy-Syafií 2/239), dan madzhab Hambali (Kasyaaf al-Qinaa’, Al-Buhuti 2/51).

Ada tiga alasan yang disebutkan oleh para fuqoha akan hal ini :

Pertama : Telah datang hadits yang menunjukan akan hal ini. Dari Buraidah al-Aslami radhiallahu ánhu -hadits yang telah lalu-, akan tetapi dalam sebagian riwayat ada tambahan :

وَكَانَ إِذَا رَجَعَ أَكَلَ مِنْ كَبِدِ أُضْحِيَّتِهِ

“Jika Nabi shallallahu álaihi wasallam pulang dari shalat ídul Adha, maka beliau makan dari hati sembelihan beliau” (HR Al-Baihaqi dalam as-Sunan al-Kubro no 6161)

Akan tetapi hadits ini diperselisihkan oleh para ulama. Sebagian ulama menjadikan hadits ini sebagai hujjah (seperti al-Baihaqi dalam kitabnya Fadhoil al-Awqoot, al-Baihaqi no 214), dan sebagian ulama memandang hadits ini  dhoíf karena sebagian perawinya bermasalah (Lihat Mizaan al-I’tidaal, Adz-Dzahabi 3/86)

Kedua : Karena hati adalah mudah dimasak sehingga lebih mudah untuk segera dimakan, mengingat orang yang hendak berkurban sudah berpuasa sejak subuh.

Ketiga : Sebagai bentuk tafaaúl (berharap dengan berbaik sangka) jika makan hati sembelihan maka merupakan sebab masuk surga, karena hidangan jamuan pertama kali bagi penghuni surga adalah ziaadah (tambahan) hati ikan paus (Lihat Syarh Mukhtashor Kholil, al-Kurosyi 2/102). Ketika Nabi ditanya فَمَا تُحْفَتُهُمْ حِينَ يَدْخُلُونَ الْجَنَّةَ؟ “Hadiah (pemberian khusus) kepada mereka ketika mereka masuk surga?”, Rasulullah berkata  :

زِيَادَةُ كَبِدِ النُّونِ

“Jamuan penghuni surga adalah bagian ujung hati ikan paus” (HR Muslim no 315 dari hadits Tsaubaan)

Nabi juga bersabda :

أَوَّلُ طَعَامٍ يَأْكُلُهُ أَهْلُ الجَنَّةِ زِيَادَةُ كَبِدِ حُوتٍ

“Makanan pertama yang dimakan oleh penghuni surga adalah bagian ujung hati ikan paus” (HR Al-Bukhari secara ta’liiq 8/113 dari Abu Saíd al-Khudri)

Namun jika seseorang makan selain hati sembelihan maka tidak mengapa.

Tags: idul adhaLebaran
Share212Tweet133Send

Related Posts

Panduan Tata Cara dan Bacaan Ruqyah Syar’iyyah (Free Ebook)
EBOOK

Panduan Tata Cara dan Bacaan Ruqyah Syar’iyyah (Free Ebook)

Panduan Tata Cara dan Bacaan Ruqyah Syar'iyyah Oleh Ustadz DR. Firanda Andirja, Lc. MA Download EBOOK Pendahuluan Definisi Ruqyah: Penyembuhan...

by admin
July 27, 2021
adab menyembelih hewan qurban
FIQIH

Adab-adab Dalam Menyembelih Hewan Qurban

Adab-adab Dalam Menyembelih Hewan Qurban Oleh Ustadz DR. Firanda Andirja, Lc. MA. 1. Menyembelih dengan cara Nahr dan Dzabh() Unta...

by admin
June 22, 2021
Next Post
Kitabul Jami’ Bab 2 – Hadits 2 – Larangan Memutus Silaturahim

Kitabul Jami’ Bab 2 - Hadits 2 - Larangan Memutus Silaturahim

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent News

mendamaikan sengketa

Anjuran Mendamaikan yang Bersengketa

January 14, 2022
sesajen untuk berhala dan jin

Allah Tidak Menerima Sesajen yang Mengandung Kesyirikan – Faidah Tafsir Surat Al-An’am: 13

January 10, 2022
hukum puasa hari jumat

Hukum Puasa Pada Hari Jum’at Saja

December 31, 2021
allah al ahad

Allah Al Ahad – Yang Maha Esa

December 24, 2021

Website resmi Ustadz Dr. Firanda Andirja Abidin, Lc., M.A. Dikelola oleh tim IT resmi Ustadz Firanda Official.

About

  • About Us
  • Site Map
  • Contact Us
  • Career

Policies

  • Help Center
  • Privacy Policy
  • Cookie Setting
  • Term Of Use

Join Our Newsletter

Copyright © 2025 by UFA Official.

Facebook-f Twitter Youtube Instagram

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Home
  • Landing Page
  • Support Forum
  • Buy JNews
  • Contact Us

© 2025 Firanda Andirja - Menebarkan cahaya tauhid & sunnah.