Khutbah Jumat โ Allah Al-Khabir
Khutbah Pertama
ุฅู ุงูุญู ุฏ ูููุ ูุญู ุฏูู ููุณุชุนูููู ููุณุชุบูุฑูู ููููุชููุจู ุฅูููููููุ ููุนูุฐู ุจุงูููู ู ู ุดุฑูุฑู ุฃููุณูุงุ ูุณูุฆุงุช ุฃุนู ุงููุงุ ู ู ููุฏูู ุงููู ููุง ู ุถููู ููุ ูู ู ูุถูููู ููุง ูุงุฏู ููุ ูุฃุดูุฏู ุฃูู ูุง ุฅูู ุฅูุง ุงููู ูุญุฏู ูุง ุดุฑููู ููุ ูุฃุดูุฏู ุฃู ู ุญู ุฏุงู ุนุจุฏู ูุฑุณููู. ูุง ูุจู ู ุนุฏู.
ููุง ุฃููููููุง ุงูููุฐูููู ุขู ููููุง ุงุชูููููุง ุงูููููู ุญูููู ุชูููุงุชููู ููููุง ุชูู ููุชูููู ุฅููููุง ููุฃูููุชูู ู ู ูุณูููู ูููู.
ููุง ุฃููููููุง ุงููููุงุณู ุงุชูููููุง ุฑูุจููููู ู ุงูููุฐูู ุฎูููููููู ู ู ููู ููููุณู ููุงุญูุฏูุฉู ููุฎููููู ู ูููููุง ุฒูููุฌูููุง ููุจูุซูู ู ูููููู ูุง ุฑูุฌูุงููุง ููุซููุฑูุง ููููุณูุงุกู ููุงุชูููููุง ุงูููููู ุงูููุฐูู ุชูุณูุงุกูููููู ุจููู ููุงููุฃูุฑูุญูุงู ู ุฅูููู ุงูููููู ููุงูู ุนูููููููู ู ุฑููููุจูุง
ููุง ุฃููููููุง ุงูููุฐูููู ุขู ููููุง ุงุชูููููุง ุงูููููู ููููููููุง ููููููุง ุณูุฏููุฏูุง ููุตูููุญู ููููู ู ุฃูุนูู ูุงููููู ู ููููุบูููุฑู ููููู ู ุฐููููุจูููู ู ููู ููู ููุทูุนู ุงูููููู ููุฑูุณูููููู ููููุฏู ููุงุฒู ููููุฒูุง ุนูุธููู ูุง ุฃู ุง ุจุนุฏ.
ูุฅู ุฃุตุฏู ุงูุญุฏูุซ ูุชุงุจู ุงูููุ ูุฎูุฑู ุงููุฏู ูุฏูู ู ุญู ุฏ ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู ุ ูุดุฑูู ุงูุฃู ูุฑู ู ุญุฏุซุงุชููุงุ ููููู ู ุญุฏุซุฉ ุจุฏุนุฉูุ ููููู ุจุฏุนุฉ ุถูุงูุฉูุ ููููู ุถูุงูุฉ ูู ุงููุงุฑ.
ู ุนุงุดุฑ ุงูู ุณูู ููุ ุฃููุตููู ูููุณู ุจุชููู ุงูููุ ููุฏ ูุงุฒ ุงูู ุชููู
Terdapat sebuah kaidah yang disebutkan oleh para ulama,
ุฅู ุดุฑู ุงูุนูู ุจุดุฑู ุงูู ุนููู ู
โSesungguhnya kemuliaan suatu ilmu sesuai dengan objek ilmu tersebut.โ
Dari kaidah di atas ini, jadilah ilmu agama sebagai ilmu yang sangat mulia, karena yang dibahas di dalamnya adalah syariat Allah. Dan ilmu yang termulia adalah ilmu yang membahas tentang nama-nama dan sifat Allah Subhanahu wa taโala, karena yang menjadi objek dan topiknya adalah yang termulia yaitu Allah Subhanahu wa taโala.
Allah Subhanahu wa taโala di dalam Alquran banyak menyebutkan nama-nama dan sifat-sifatNya. Dia memperkenalkan dirinya kepada hamba-hambanya, agar hamba-hambaNya lebih mencintai-Nya, lebih tunduk kepadaNya, dan lebih takut kepadaNya.
Di antara nama-nama yang disebutkan oleh Allah Subhanahu wa taโala begitu banyak di dalam Alquran adalah Al-Khabir. Allah Subhanahu wa taโala menyebutkan nama Al-Khabir sekitar 45 kali di dalam Alquran. Al-Khabir mirip dengan Al-โAlim – Yang Maha Berilmu. Akan tetapi para ulama mengatakan bahwa nama Al-Khabir jauh lebih khusus tentang ilmu yang lebih detil dan lebih kepada hakikat yang lebih mendalam. Oleh karenanya dalam bahasa Arab, seseorang tidak dikatakan sebagai Khabir apabila dia tidak ahli. Dari sini, jika kita terjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia, Khabiir bermakna pakar. Seseorang tidak akan sampai derajat pakar, kecuali setelah dia mendalami, meneliti, melakukan uji percobaan, sehingga dia mengerti betul tentang sesuatu yang dia dalami tersebut hingga menjadi pakar dalam hal tersebut. Inilah makna Al-Khabir secara bahasa.
Apa perbedaannya dengan ilmu? Para ulama menyebutkan bahwa ilmu itu lebih umum sifatnya. Adapun Al-Khabir adalah Allah Subhanahu wa taโala mengetahui sesuatu sampai kepada hakikatnya, yaitu Allah Subhanahu wa taโala tahu tentang hal-hal yang berikatan dengan sebelum dan sesudahnya, dan bagaimana hal-hal tersebut berjalan, itu semua diketahui oleh Allah Subhanahu wa taโala secara detil. Inilah makna dari Al-Khabir.
Contoh dalam Alquran, Allah Subhanahu wa taโala sering menyebutkan,
ููุงูููููู ุฎูุจููุฑู ุจูู ูุง ุชูุนูู ูููููู (153)
โAllah Maha Mengetrahui tentang apa yang kalian kerjakan.โ (QS. Ali-โImran : 153)
Maksudnya adalah Allah Subhanahu wa taโala mengetahui bagaimana amal tersebut terjadi, dan bagaimana sebelum dan sesudah amalan tersebut.
Dalam satu ayat, Allah Subhanahu wa taโala berfirman,
ููุงูููุฐูููู ุชูุฏูุนูููู ู ููู ุฏูููููู ู ูุง ููู ูููููููู ู ููู ููุทูู ููุฑู (13) ุฅููู ุชูุฏูุนููููู ู ููุง ููุณูู ูุนููุง ุฏูุนูุงุกูููู ู ูููููู ุณูู ูุนููุง ู ูุง ุงุณูุชูุฌูุงุจููุง ููููู ู ููููููู ู ุงููููููุงู ูุฉู ููููููุฑูููู ุจูุดูุฑูููููู ู ููููุง ููููุจููุฆููู ู ูุซููู ุฎูุจููุฑู (14)
โDan orang-orang yang kamu seru (sembah) selain Allah tidak mempunyai apa-apa walaupun setipis kulit ari.Jika kamu menyeru mereka, mereka tidak mendengar seruanmu, dan sekiranya mereka mendengar, mereka juga tidak memperkenankan permintaanmu. Dan pada hari Kiamat mereka akan mengingkari kemusyrikanmu dan tidak ada yang dapat memberikan keterangan kepadamu seperti yang diberikan oleh (Allah) Yang Mahateliti.โ(QS. Fathir : 13-14)
Dari ayat ini menjelaskan bahwa Allah Subhanahu wa taโala mengetahui amalan kita secara detil. Hanya Allah Subhanahu wa taโala yang Maha mengetahui segala seusatu, bahkan sampai kepada kesyirikan seseorang. Maka dari itu Allah Subhanahu wa taโala mengetahui tentang amalan kita secara detil. Apapun yang terbetik dalam benak kita piun diketahui oleh Allah Subhanahu wa taโala. Allah Subhanahu wa taโala berfirman,
ููุฃูุณูุฑูููุง ููููููููู ู ุฃููู ุงุฌูููุฑููุง ุจููู ุฅูููููู ุนููููู ู ุจูุฐูุงุชู ุงูุตููุฏููุฑู (13) ุฃูููุง ููุนูููู ู ู ููู ุฎููููู ูููููู ุงููููุทูููู ุงููุฎูุจููุฑู (14)
โDan rahasiakanlah perkataanmu atau nyatakanlah. Sungguh, Dia Maha Mengetahui segala isi hati.Apakah (pantas) Allah yang menciptakan itu tidak mengetahui? Dan Dia Mahahalus, Mahateliti.โ (QS. Al-Mulk : 13-14)
Bagaimana keadaan kita sebelum beramal, apa yang memotivasi kita beramal, bagaimana keadaan kita setelah beramal, itu semua diketahui oleh Allah Subhanahu wa taโala secara detil karena Dia adalah Al-Khabir.
Selain amal kebaikan, Allah Subhanahu wa taโala juga mengetahui secara detil tentang dosa-dosa. Allah Subhanahu wa taโala berfirman,
ููููููู ุจูุฑูุจูููู ุจูุฐููููุจู ุนูุจูุงุฏููู ุฎูุจููุฑูุง ุจูุตููุฑูุง (17)
โDan cukuplah Tuhanmu Yang Maha Mengetahui, Maha Melihat dosa hamba-hamba-Nya.โ(QS. Al-Israโ : 17)
Maka ketika kita melakukan maksiat, secara detil Allah Subhanahu wa taโala mengetahuinya. Bahkan lirikan mata kita pundiketahui oleh Allah Subhanahu wa taโala. Allah Subhanahu wa taโala berfirman,
ูููู ููููู ูุคูู ูููููู ููุบูุถูููุง ู ููู ุฃูุจูุตูุงุฑูููู ู ููููุญูููุธููุง ููุฑููุฌูููู ู ุฐููููู ุฃูุฒูููู ููููู ู ุฅูููู ุงูููููู ุฎูุจููุฑู ุจูู ูุง ููุตูููุนูููู (30)
โKatakanlah kepada laki-laki yang beriman, agar mereka menjaga pandangannya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu, lebih suci bagi mereka. Sungguh, Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat.โ (QS. An-Nur : 30)
Tatkala Allah menyebutkan tentang sifatnya Al-Khabir dan perintah menundukkan pandangan dalam ayat ini, maka ini menunjukkan bahwa Allah Subhanahu wa taโala mengetahui lirikan mata-mata kita. Dan Allah Subhanahu wa taโala juga telah berfirman,
ููุนูููู ู ุฎูุงุฆูููุฉู ุงููุฃูุนููููู ููู ูุง ุชูุฎูููู ุงูุตููุฏููุฑู (19)
โDia mengetahui (pandangan) mata yang khianat dan apa yang tersembunyi dalam dada.โ (QS. Ghafir: 19).
Ketika seseorang melihat sesuatu yang haram, bisa jadi orang-orang disekitarnya tidak tahu tentang apa yang dia lihat, akan tetapi Allah Subhanahu wa taโala mengetahui apa yang dia lihat. Sehingga Allah Subhanahu wa taโala tahu lirikan mata kita, Allah tahu bahwa di dalam hati seseorang ada dengki, riyaโ, hasad, niat buruk, dan bahkan buruk sangka, semuanya diketahui oleh Allah karena Dia mengetahui dosa-dosa hambanya secara detil.
Demikian pula tatkala Allah Subhanahu wa taโala memberikan rezeki kepada hambanya, sehingga sebagian hambanya dapat rezeki yang banyak, dan sebagian yang lain mendapat sedikit, itu semua diketahui oleh Allah Subhanahu wa taโala, karena beliau Al-Khabir dalam mentakdirkan segala sesuatu. Allah Subhanahu wa taโala berfirman,
ุฅูููู ุฑูุจูููู ููุจูุณูุทู ุงูุฑููุฒููู ููู ููู ููุดูุงุกู ููููููุฏูุฑู ุฅูููููู ููุงูู ุจูุนูุจูุงุฏููู ุฎูุจููุฑูุง ุจูุตููุฑูุง (30)
โSungguh, Tuhanmu melapangkan rezeki bagi siapa yang Dia kehendaki dan membatasi (bagi siapa yang Dia kehendaki); sungguh, Dia Maha Mengetahui, Maha Melihat hamba-hamba-Nya.โ (QS. Al-Israโ : 30)
Allah Subhanahu wa taโala Maha Tahu tentang apa yang terbaik bagi hambanya, sehingga Allah mentakdirkan sesuai dengan yang Dia ketahui. Dan pengetahuan Allah itu adalah Al-Khabir, yaitu paling pakar terhadap apa yang dia lakukan.
ุฃููู ูููู ูุฐุง ูุงุณุชุบูุฑ ุงููู ูู ูููู ููุณุงุฆุฑ ุงูู ุณูู ูู ู ู ุฐูุจ ูุฎุทูุฆุฉ ูุฃุณุชุบูุฑู ุฅูู ูู ุงูุบููุฑ ุงูุฑุญูู
Khutbah Kedua
ุงูุญู ุฏ ููู ุนูู ุฅุญุณุงููุ ูุงูุดูุฑ ูู ุนูู ุชููููู ูุงู ุชูุงููุ ูุฃุดูุฏ ุฃู ูุง ุฅูู ุฅูุง ุงููู ูุญุฏู ูุง ุดุฑูู ูู ุชุนุธูู ุง ูุดุฃููุ ูุฃุดูุฏ ุฃู ู ุญู ุฏุง ุนุจุฏู ูุฑุณููู ุงูุฏุงุนู ุฅูู ุฑุถูุงููุ ุฃูููู ุตูู ุนููู ูุนู ุฃูู ูุฃุตุญุงุจู ูุฅุฎูุงูู
ู ุนุงุดุฑ ุงูู ุณูู ููุ
Ketika kita telah tahu bahwa di antara nama Allah Subhanahu wa taโala adalah Al-Khabir, maka kita berhati-hati dalam bertindak, berucap. Karena sesungguhnya Allah Subhanahu wa taโala Maha Tahu tentang apa yang kita niatkan sebelum ucapan dan amalan itu dikerjakan. Ini semua karena sifat Allah yang Al-Khabir. Dan semua yang kita lakukan akan dibongkar oleh Allah Subhanahu wa taโala secekilbapapun pada hati kiamat. Allah Subhanahu wa taโala berfirman,
ููููู ู ุชูุจูููู ุงูุณููุฑูุงุฆูุฑู (9)
โPada hari ditampakkan segala rahasia.โ (QS. Ath-Thariq : 9)
ููุงุจูููููู ุฅููููููุง ุฅููู ุชููู ู ูุซูููุงูู ุญูุจููุฉู ู ููู ุฎูุฑูุฏููู ููุชููููู ููู ุตูุฎูุฑูุฉู ุฃููู ููู ุงูุณููู ูุงููุงุชู ุฃููู ููู ุงููุฃูุฑูุถู ููุฃูุชู ุจูููุง ุงูููููู ุฅูููู ุงูููููู ููุทูููู ุฎูุจููุฑู (16)
โ(Lukman berkata), โWahai anakku! Sungguh, jika ada (sesuatu perbuatan) seberat biji sawi, dan berada dalam batu atau di langit atau di bumi, niscaya Allah akan mendatangkannya (balasan). Sesungguhnya Allah Mahahalus, Mahateliti.โ (QS. Luqman : 16)
Maka seseorang hendaknya berhati-hati dalam berucap. Bahkan lebih dari itu seseorang hendaknya berhati-hati dalam berniat. Karena seluruh niat dan gerak-gerik hati diketahui oleh Allah Subhanahu wa taโala.
Selain daripada itu, tatkala seseorang mengetahui bahwa Allah Subhanahu wa taโala adalah Al-Khabir, maka dia seharusnya senantiasa husnudzan kepada Allah. Seseorang yang mengetahui bahwa Allah adalah Al-Khabir akan senantiasa ridha dengan takdir Allah Subhanahu wa taโala, karena dia sadar bahwa apa yang Allah takdirkan bukan sekedar ditakdirkan begitu saja olehNya, melainkan Allah Subhanahu wa taโala mentakdirkan dengan ilmuNya yang sangat dalam, dengan kebijakan dan hikmahNya. Dan Allah Subhanahu wa taโala telah menegaskan dalam firmanNya,
ุฃูููุญูุณูุจูุชูู ู ุฃููููู ูุง ุฎูููููููุงููู ู ุนูุจูุซูุง ููุฃููููููู ู ุฅูููููููุง ููุง ุชูุฑูุฌูุนูููู (115)
โMaka apakah kamu mengira, bahwa Kami menciptakan kamu main-main (tanpa ada maksud) dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami?โ (QS. Al-Muโminun : 115)
Maka tatkala Allah Subhanahu wa taโala memberikan kelapangan rezeki bagi sebagian orang dan menyempitkan bagi sebagian orang lain, itu semua karena Allah Subhanahu wa taโala tahu mana yang terbaik bagi hamba-hambanya. Jika sekiranya semua orang kaya, maka akan terjadi kerusakan. Allah Subhanahu wa taโala berfirman,
ูููููู ุจูุณูุทู ุงูููููู ุงูุฑููุฒููู ููุนูุจูุงุฏููู ููุจูุบูููุง ููู ุงููุฃูุฑูุถู ูููููููู ููููุฒูููู ุจูููุฏูุฑู ู ูุง ููุดูุงุกู ุฅูููููู ุจูุนูุจูุงุฏููู ุฎูุจููุฑู ุจูุตููุฑู (27)
โDan sekiranya Allah melapangkan rezeki kepada hamba-hamba-Nya niscaya mereka akan berbuat melampaui batas di bumi, tetapi Dia menurunkan dengan ukuran yang Dia kehendaki. Sungguh, Dia Mahateliti terhadap (keadaan) hamba-hamba-Nya, Maha Melihat.โ (QS. Asy-Syuraโ : 27)
Dengan keyakinan bahwa Allah adalah Al-Khabir, maka seseorang akan senantiasa berhusnudzan kepada Allah Subhanahu wa taโala. Ketika kita ditimpa dengan takdir yang tidak kita sukai dan membuat sedih hati kita, kita akan berhusnudzan kepada Allah karena keyakinan bahwa Dialah yang Maha Pakar atas urusan hamba-hambaNya.
ุฅูููู ุงูููููู ููู ูููุงุฆูููุชููู ููุตููููููู ุนูููู ุงููููุจูููู ููุงุฃููููููุง ุงูููุฐูููู ุขู ููููุง ุตูููููุง ุนููููููู ููุณููููู ููุง ุชูุณููููู ูุง
ุงููููููู ูู ุตูููู ุนูููู ู ูุญูู ููุฏูุ ููุนูููู ุขูู ู ูุญูู ููุฏูุ ููู ูุง ุตููููููุชู ุนูููู ุฅูุจูุฑูุงูููู ูุ ููุนูููู ุขูู ุฅูุจูุฑูุงูููู ูุ ุฅูููููู ุญูู ููุฏู ู ูุฌููุฏูุ ููุจูุงุฑููู ุนูููู ู ูุญูู ููุฏูุ ููุนูููู ุขูู ู ูุญูู ููุฏูุ ููู ูุง ุจูุงุฑูููุชู ุนูููู ุฅูุจูุฑูุงูููู ูุ ููุนูููู ุขูู ุฅูุจูุฑูุงูููู ูุ ุฅูููููู ุญูู ููุฏู ู ูุฌููุฏู
ุงูููููููู ูู ุงุบูููุฑู ููููู ูุคูู ููููููู ููุงููู ูุคูู ูููุงุชู ููุงููู ูุณูููู ููููู ููุงููู ูุณูููู ูุงุชู ุงูุฃูุญูููุงุกู ู ูููููู ู ููุงููุฃูู ูููุงุชู ุฅูููููู ุณูู ูููุนู ููุฑูููุจู ู ูุฌูููุจู ุงูุฏููุนูููุงุชู ููููุงููุงุถููู ุงููุญูุงุฌูุงุชู
ุงููููููู ูู ุขุชู ููููููุณูููุง ุชูููููุงููุง ููุฒููููููุง ุฃูููุชู ุฎูููุฑู ู ููู ุฒููููุงููุง ุฃูููุชู ูููููููููุง ููู ูููููุงููุง
ุงููููููู ูู ุฅููููู ุนูููููู ุชูุญูุจูู ุงูุนููููู ููุงุนููู ุนููููุงุ ุงููููููู ูู ุฅููููู ุนูููููู ุชูุญูุจูู ุงูุนููููู ููุงุนููู ุนููููุง
ุงููููููู ูู ููุงูููููููุง ูููู ุฑูู ูุถูุงููุ ุงููููููู ูู ููุงูููููููุง ูููู ุฑูู ูุถูุงููุ ุงููููููู ูู ููุงูููููููุง ูููู ุฑูู ูุถูุงููุ
ุฑูุจููููุง ุขุชูููุง ููู ุงูุฏููููููุง ุญูุณูููุฉู ููููู ุงููุขุฎูุฑูุฉู ุญูุณูููุฉู ููููููุง ุนูุฐูุงุจู ุงููููุงุฑูุ ููููููุง ุนูุฐูุงุจู ุงููููุงุฑูุ ููููููุง ุนูุฐูุงุจู ุงููููุงุฑู